Kamis, 15 September 2011

Mengapa Harus Rutin Minum Susu?

Susu memang belum menjadi minuman harian untuk kita. Kita hanya meminumnya saat kita masih bayi, ketika hamil, menyusui, dan ketika tulang kita mulai keropos.

Padahal, jika kita sudah membiasakan diri untuk minum susu selama usia produktif, tentu kita tak akan sempat mengalami pengeroposan tulang. Jangan lupa, perempuan lebih rentan mengalami osteoporosis. Ketika hamil dan menyusui, kalsium di tubuh kita akan banyak terserap oleh bayi sehingga kita perlu menambah asupan kalsium ini.

Sekadar mengingatkan akan pentingnya susu, coba simak mengapa Anda perlu mengonsumsinya lagi mulai sekarang:

1. Membantu menjaga berat badan
Ya, siapa bilang minum susu bikin berat badan bertambah? Beberapa penelitian justru menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi lebih banyak produk olahan susu akan lebih ramping. Kadar lemak tubuh pun lebih rendah daripada mereka yang jarang minum susu.

Susu memang lebih mampu membuat kita merasa kenyang, ketimbang jenis minuman lain. Kemungkinan besar hal ini disebabkan oleh kandungan proteinnya, demikian menurut sebuah studi yang diterbitkan di  American Journal of Clinical Nutrition tahun 2009. Dikatakan bahwa orang yang minum susu tanpa lemak akan merasa lebih kenyang, sehingga makan lebih sedikit pada jadwal makan berikutnya. Hal ini tidak terjadi pada orang yang minum jus buah.

Jadi, jika Anda ingin agar berat badan Anda tetap di angka normal, pilih susu rendah lemak (atau tanpa lemak). Segelas susu rendah lemak hanya mengandung 8 gram lemak.

2. Membangun tulang
Secangkir susu menyediakan 30 persen kebutuhan harian akan kalsium. Inilah mineral yang membantu membangun dan memelihara kekuatan tulang dan gigi. Kalsium penting untuk pembentukan tulang pada anak-anak dan remaja. Ia juga membantu membangun massa tulang yang berangsur menghilang ketika usia kita bertambah. Untuk mendapatkan asupan kalsium dari makanan lain (dengan jumlah yang setara), misalnya, Anda harus makan lebih dari 7 cangkir brokoli mentah.

3. Sumber nomor satu vitamin D
Vitamin D tidak hanya penting untuk penyerapan kalsium, tetapi juga memperbaiki sistem kekebalan, mengurangi risiko beberapa penyakit kanker, diabetes, dan multiple sclerosis, dan menjamin tekanan darah yang lebih baik. Penelitian baru yang dipresentasikan di pertemuan tahunan Experimental Biology, April 2010, menunjukkan bahwa susu menyediakan hampir 43 persen vitamin D yang kita dapatkan dari makanan.

4. Membantu membentuk dan menguatkan otot
Secangkir susu mengandung 16 persen asupan harian untuk protein, yang berfungsi membangun dan memperbaiki jaringan otot. Beberapa penelitian skala kecil yang diadakan oleh perusahaan-perusahaan susu mendapati bahwa susu cokelat bisa membantu memulihkan energi para atlet, bahkan lebih baik daripada sport drinks. Susu cokelat mengandung campuran protein dan karbohidrat yang diperlukan tubuh untuk memulihkan suplai energinya setelah sesi olahraga yang cukup berat.

Sumber :http://www.stockisthigoat.com

Minggu, 11 September 2011

Susu kambing mudah dicerna

KONTROVERSI susu formula terkontaminasi racun menyisakan keresahan di hati para ibu. Pilihan lain perlu dilihat sebagai alternatif pengganti.

Kandungan fluorine dan protein tinggi padasusu kambing, membuat susu ini banyak diminati keluarga Indonesia. Selama ini masyarakat Indonesia belum familier dengan susu kambing. Jika dibandingkan dengan susu sapi, susu kambing pun biasanya dikonsumsi sekadarnya saja, atau lebih karena susu ini dianggap mampu menyembuhkan berbagai jenis penyakit. Susu kambing rata-rata banyak dikonsumsi di Timur Tengah sejak 7000 SM. Padahal, susu kambing memiliki protein terbaik setelah telur dan hampir setara dengan ASI. Susu kambing terbaik adalah susu yang segar (raw goat milk).

Proses memasak susu kambing yang kurang tepat dapat merusak kandungan mineral yang berkhasiat sebagai antiseptik dan pelindung jaringan paru-paru. Namun, dengan pengolahan yang baik, susu kambing dapat dikonsumsi dalam bentuk olahan seperti yoghurt dan keju.

Kandungan fluorine yang terdapat pada susu kambing berkisar 10 sampai 100 kali lebih besar dibandingkan susu sapi. Kandungan fluorine bermanfaat sebagai antiseptik alami dan dapat membantu menekan pembiakan bakteri di dalam tubuh. Bisa membantu pencernaan dan menetralisir asam lambung, menyembuhkan reaksi-reaksi alergi pada kulit, saluran napas dan pencernaan.

Hal tersebut telah dibuktikan seorang ahli nutrisi Amerika, Dr Bernard Jensen PhD. Dia meneliti manfaat susu kambing yang menjadi salah satu binatang ternaknya di Escondido, New Mexico, Amerika Serikat.

“Karena kandungan gizinya, susu kambing bisa membantu meningkatkan daya tahan tubuh,” kata Bernard.

Bernard mengatakan, susu kambing mulai banyak direkomendasikan untuk susu bayi, anak-anak maupun orang dewasa yang alergi terhadap susu sapi. “Susu kambing kini cukup populer meskipun harganya lebih mahal jika dibandingkan susu sapi,” katanya.

Adapun susu kambing banyak digunakan sebagai pengganti susu sapi maupun bahan pembuatan makanan bagi bayi-bayi yang alergi terhadap susu sapi.

Gejala alergi terhadap protein susu biasanya timbul pada bayi berumur dua sampai empat minggu. Gejala ini semakin jelas pada saat bayi berumur enam bulan. Bagian tubuh yang terserang alergi adalah saluran pernapasan dan kulit.

“Sebanyak 40 persen orang-orang yang alergi terhadap susu sapi memiliki toleransi yang baik terhadap susu kambing,”kata Bernard.

Keunggulan lain susu kambing adalah susu lebih mudah dicerna. Bahkan, hasil penelitian lainnya menyimpulkan, kelompok anak yang diberi susu kambing memiliki berat badan yang lebih berat jika dibandingkan dengan kelompok anak yang diberi susu sapi.

Dr Rini Damayanti Moedji dan Bernardius T Wahyu Wiryanta dalam buku Khasiat dan Manfaat Susu Kambing, Susu Terbaik dari Hewan Ruminansia memaparkan, beberapa khasiat susu kambing bagi tubuh manusia. Antara lain, susu kambing bersifat antiseptik alami dan membantu menekan pembiakan bakteri dalam tubuh dan bersifat basa (alkaline food) sehingga aman bagi tubuh.

Sumber : http://www.stockisthigoat.com

Selasa, 06 September 2011

Protein Susu kambing (By Gloria Gilbère N.D., D.A.Hom., Ph.D)

Animal protein vs. Vegetable protein

Protein hewani, seperti yang ditemukan di dalam protein susu kambing, adalah pilihan saya untuk diri saya dan pasien saya karena itu satu-satunya sumber vitamin A dan D, dan juga protein yang lengkap berisi semua asam amino esensial. Sumber protein dari sayuran juga mengandung protein lengkap hanya rendah dalam asam amino esensial, bahkan dalam jumlah protein yang tinggi.

Why Goat-milk Protein?

Mereka yang selalu membaca karyai tulisan-tulisan saya dan yang bekerja di klinik mengetaui apa yang saya referensikan untuk produk-produk bernutrisi yaitu yang bersumber dari Susu Kambing segar.

Menjadi seorang dokter, wartawan kesehatan, dan membantu memulihkan pasien yang mengalami gangguan yang mengancam nyawa yang dikenal sebagai sindrom usus bocor, saya dapat meyakinkan Anda bahwa orang-orang dengan sistem pencernaan yang bermasalah dapat mentoleransi susu kambing jauh lebih mudah daripada sumber susu lainnya.

Molekul lemak susu Kambing (1/5) seperlima lebih kecil dibandingkan susu sapi dan proteinnya adalah hampir sama dengan susu manusia. Ketika sistem pencernaan terganggu dan hati dipaksa untuk mencerna dan memproses susu sapi, itu seperti mencoba untuk memaksa marmer berbanding dengan sebutir beras yang disamakan dengan ukuran molekul susu kambing.

Dr. Gilbere is a traditional naturopath, homeopath and doctor of natural health.

Her professional affiliations include:

    Member—American Academy of Environmental Medicine
    Diplomat—Academy of Homeopathy
    Member—American Association of Nutritional Consultants
    Advisory Board—Library of Health
    Member—The American Naturopathic Medical Association
    Member—American Society of Safety Engineers
    Member—Cancer Prevention Coalition
    Board Member—Fibromyalgia Coalition Int’l
    Professor of Natural Health—World Health Medical School
    Natural Health Consultant—DoctorsChoice, Naturally

Sumber : http://www.stockisthigoat.com
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Video

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Justin Bieber, Gold Price in India